Selasa, 30 Juli 2013

Sejatinya Wanita

Aku terlahir sebagai seorang wanita. Bukan keinginanku bukan pula permintaanku, tapi semua sudah tercatat dalam mega server lauh mahfuz. Dan aku bersyukur sebagai seorang wanita. Menjadi muslimah cerdas,ceria dan kuat adalah tekadku.

Wanita,yang secara alamiah berhati lembut,bertutur kata ramah dan sopan di ciptakan Alloh dengan sejuta keistimewaan. Jika dapat menjaga izzahnya,maka tak segan-segan Alloh mempersilahkannya masuk surga dari pintu manapun.

Wanita,sejatinya menjadi muslimah yang tangguh. Tidak mudah mengeluh apalagi berkeluh kesah. Tidak lemah,harus kuat. Harus mandiri, tidak mudah meminta tolong kepada oranglain Karena yakin Alloh penolong nomor satu disaat raganya mulai rapuh.

Wanita,pesonanya menjadi perhiasan dunia. Maka jangan sekali-kali berbangga diri sebab bukanlah itu yang utama. Kecantikan dan keanggunan miliknya akan lebih tepat bila dikemas rapih dalam kotak baja hijabnya. Tidak mudah terlihat apalagi tersentuh. Tidak mudah mengumbar kata-kata dan mempermainkan suaranya. Menundukan pandangan,menjaga telinga dan berpikir positif.

Wanita,selayaknya melindungi diri sendiri dari debu fitnah dan kehinaan. Jangan mudah terpengaruh,jangan mudah terpuruk. Hatinya memang mudah hancur,airmatanya memang mudah berlinang tapi yakinlah jiwanya tak mudah goyah.

Wanita,ada untuk disayangi,dikasihi dan dicintai. Karena pada dasarnya ia adalah makhluk yang penyayang,pengasih dan penyabar. Dan aku bersyukur menjadi seorang wanita.

Sabtu, 27 Juli 2013

Tape Khas Aceh

Berhubung postingan yang kemarin (dengan judul yang sama) kehapus,maka aku coba posting lagi yaa.. isinya 98% sama,cuma komentarnya pada hilang,hehe..^^
Buat yang kemarin sudah berkomentar,terimakasih ya.. maaf banget udah kehapus..
---

Kata kebanyakan orang,bulan ramadhan adalah bulan penghasil rezeky tambahan. Bagaimana tidak,orang yang tadinya tidak jualan di bulan-bulan lain ketika bulan ramadhan tiba-tiba jualan kolak,es buah maupun gorengan. Pedagang yang tadinya hanya berjualan pakaian sekarang nambah dagangannya ada mukena,jilbab,sarung dan sajadah. Pembelipun membludak,antre dan berjubel. Anehnya,semakin banyak penjual pembelipun semakin ramai. Pembelipun kadang kebingungan mau membeli dimana saking banyaknya yang berjualan. Semuanya sah-sah saja asal halal dan tidak merugikan oranglain.

Bulan ramadhan kali ini adalah tahun ke 3 aku di Aceh. Disini,kalau ramadhan sering muncul makanan-makanan tradisional yang memang hampir ga ada selain bulan ramadhan. Kalau ada pasti jaraaaaaaaaaaaaaang banget. Susaaaaaaaah banget dapetinnya. Mungkin peminatnya sedikit jadi produksinya juga dikit atau mungkin hanya produksi ketika ada pesanan saja. Ya ya ya... sudah 3 kali ramadhan aku disini,tapi ramadhan tahun inilah aku baru bisa nyicipin tape khas aceh yang cuma ada ketika bulan ramadhan saja. Kenapa? Tahun pertama,aku sama sekali ga ngeh kalo disini ada tape khasnya. Tahun kedua,aku lagi hamil yang menurut mitos ga boleh makan makanan yang panas ya walaupun tape itu sendiri sebenarnya normal suhunya,hehe.. Dan barulah sekarang di tahun ketiga aku berhasil nyobain makanan favoritku ini. Hiyeee sikk asikkk #jingkrakjingkrak
Eh.. tapi kata suami tape ini ada ga cuma bulan ramadhan aja loh..hmmm berarti aku yang ga ngeh ni. Tapi tak apalah,lanjut lagi cerita tapenya ^^

Tape yang aku tahu dan sering makan yaitu tape ketan hitam/ putih dan tape singkong. Aku memang pecinta suka tape,kalau ada tape diantara makanan yang lain jelas ku pilih tape sebagai makanan nomor wahid yang bakal ku santap. Entah karena apa aku begitu,yang pasti pokoknya aku suka sekali sama tape. titik

Tape aceh bentuknya bulat-bulat seperti gambar dibawah ini. Bahan dasarnya ketan ,bisa ketan putih maupun hitam. Tape khas aceh disajikan bersama kuah air gula. Namanya kuah air gula tapi rasanya ga terlalu manis. Untuk tapenya sendiri,rasanya hampir sama dengan tape ketan yang kita kenal selama ini tapi ga begitu panas dibandingkan tape ketan yang ada di jawa. Teksturnya lebih lembut dari tape ketan yang sering ku makan tapi lebih kasar dari peyeum. Kesimpulannya,tape khas aceh ini rasa dan tekstur lebih lembut dari tape ketan yang biasa tapi lebih kasar dari peyeum. Ditengah-tengah lah dia berada,hehee..^^

Jumat, 26 Juli 2013

Rindu Ini Milikmu,Mama...

Langit akan mendung jika melihat engkau muram
Bintang berhenti berkelip jika tahu engkau bungkam
Putihnya mutiara di laut akan pudar jika engkau pilu
Nyanyian ombak menerpa pasir takkan seindah biasa jika mendengar engkau sendu

Apalah arti warna warni pelangi sedang engkau terluka
Manakala hati dirindu olehmu buah-buah cinta
Yang terpikir di angan hanyalah dekat denganmu dan ingin bersamamu

Rela kaki ini melangkah menginjak kerikil demi bertemu denganmu
Ikhlas raga ini tertusuk duri asalkan sampai dalam dekapanmu
Engkau yang terindah
Engkau yang terhebat
Engkau sumber kekuatanku

Di rahimmu aku belajar bahasa kalbu
Dengan setiap nafas dan detak jantung kita selalu seirama
Engkau tertawa aku bahagia
Engkau sedih aku gundah

Rindu ini milikmu mama...
Jika aku tak pernah mengucapnya di depanmu,bukan karena aku tak rindu
Tapi lidah seakan kelu dan tak sanggup untuk berkata
Aku yakin,kau pasti tahu gelora rindu yang memburu dalam sukmaku
Bergejolak tertahan samudera luas di depan sana
Hanya doa penuh harap semoga engkau sehat selalu disana

Aku rindu padamu mama...

Selasa, 23 Juli 2013

Buah Timun Apel

Ada yang pernah mendengar buah timun apel? atau mungkin sudah ada yang pernah mencicipi buah yang unik ini?

Hari jumat lalu suamiku pulang kerja bawa oleh-oleh buah. Aku melongo pas buka bungkusannya. Jelas aku bingung karena belum pernah melihat buah yang bentuknya kayak gini. Dibilang apel bukan apel. Dibilang melon juga bukan melon. Kata suami sih,buah ini baru ada di Lhokseumawe. Aaahh masa iya? ga percaya deh. Tapi  coba kita bahas darimana munculnya buah ini..? Mau tahu? Yuuuk...silahkan lanjut membacanya :)

Setelah aku cari di mbah google,ternyata masih jarang artikel yang berkaitan dengan buah ini. Ada satu artikel yang isinya sangat singkat. Disitu cuma dikasih tahu kalau buah ini adalah perpaduan antara buah timun suri dengan buah melon. Mmm...aneh juga ya,perpaduannya timun suri dengan melon tapi namanya timun apel. Yah gapapa deh,suka-suka yang ngasih nama ya. Kalau aku lebih senang bilangnya timun melon ^^ Tapi lagi-lagi,aku juga belum tahu ni daerah mana yang pertama kali membudidayakan buah ini.
Nah.. sekarang aku coba jelasin detailnya ya..

Buah Timun Apel utuh

Buah ini bentuknya mirip apel,tapi agak lebih besar sedikit. Tidak bulat sempurna melainkan agak lonjong pada bagian atasnya. Bagian bawahnya ada lekukan-lekukan samar serta ada bulatan kecil mirip seperti melon. Kulitnya halus seperti apel.

Penampakan saat di belah
Nah..kalau sudah di belah seperti gambar diatas itulah dalamnya. Mirip melon ya? tapi bijinya seperti timun suri. Daging buahnya lebih mirip melon. Rasanya tidak terlalu manis dan tekstur buahnya lembut. Kemarin kami menikmati buah ini dengan di serut dan dicampur sirup rasa melon. Hmmmm...segarrrr...

Gimana-gimana... keren yah idenya. Bisa aja kepikiran memadukan timun suri dengan melon. Ada yang mau nyoba buah ini? Masih langka deh kayaknya,hehehe..

Jumat, 19 Juli 2013

Kerinduan Butir-Butir Cinta

Tulisan ini sambungan dari tulisan terdahulu,niatnya sih waktu itu pengen bikin novel kecil-kecilan berdasarkan kisah hidupku. Maksudnya,novel yang terbit di blog gitu,bukan novel berbentuk buku,hihihi. Kalau novel berbentuk buku mah..beraaaaatttt. Aku bukan penulis kok,aku cuma hobi menulis aja :)
Ini juga baru sempat ngelanjutin lagi :)


BAB II
Baru Belajar

Tak terasa waktu begitu cepat mengalir. Rasa-rasanya baru kemarin aku menginjakan kaki di tanah ini. Hidup hanya berdua dengan suami sebagai pengantin baru memang membuatku sedikit kerepotan. Aku yang tadinya jarang masuk dapur untuk memasak,mencuci pakaian ataupun mencuci piring kini harus mau berakrab-akraban dengan segala perabotan yang tertata manis di ruang dapur. Sebenarnya aku ini bisa memasak,dulu sewaktu masih sekolah aku sering membantu mama memasak,bikin kue atau sekedar menemani mama berbincang-bincang di dapur. Tetapi semenjak aku kuliah dan mengekost,waktu bersama mama jadi berkurang. Aku jadi jarang membantu mama di dapur. Kalau aku sedang libur kuliah barulah ada waktu untuk membantu mama.

Aku anak kedua dari dua bersaudara,kakakku laki-laki. Pantaslah kalau mama merasa kesepian sepeninggal aku ke Lhokseumawe. Katanya,sudah tidak ada lagi yang menemani ke pasar,yang nyaranin pakai baju apa untuk kondangan,yang jadi teman curhat mama dan tak ada lagi yang bermanja-manja di pangkuan mama,inilah kata-kata yang paling membuat hatiku selalu rindu pada mama. Mama.. ah mama.

Aku hanya seorang diri di rumah ketika suami pergi bekerja. Pekerjaan rumah tangga selalu menjadi beban bagiku kala itu. Rasa lelah,letih dan jenuh menerpa ragaku habis-habisan. Maklumlah,aku bukan wanita yang pandai mengurus rumah jika hanya sendiri. Tapi dalam hati kecilku berkata,ini baru di mulai. Aku harus banyak belajar tentang rumah tangga. Tentang  bagaimana menciptakan rumah yang nyaman,bagaimana menyenangkan hati suami dan bagaimana mendesain otakku agar selalu berpikir bahwa ini bukan beban,ini suatu yang menyenangkan. Untungnya suami menyadari hal itu,ia tak pernah protes jika ada sesuatu yang salah dalam rumah kami. Justru ia dengan sigap membantuku dan ketika hari libur tiba ia selalu mengajakku menghirup udara luar. 

Kami sering ke pantai. Bermain ombak,berciprat-cipratan air,atau sekedar duduk di batu bulat besar sambil memandangi laut. Berbicara dari hati ke hati tentang masa depan yang akan kami bina. Bercengkerama dan meledek satu sama lain itulah yang kami lakukan disana. Tak jarang mata-mata asing menatap kami dengan sinis. Mengapa? Mungkin karena tanah ini serambi mekah yang beradat syariat islam. Lantas apa kami salah jika berduaan disini? Kami sudah halal. Kata suamiku,tak usahlah terlalu dipedulikan tatapan yang sinis atau cibiran yang pedas. Mereka tak tahu dan tidak akan tahu kalau mereka tidak bertanya. Yang jelas,kami tidak bermesraan di depan umum.

Bulan berganti bulan,sudah di penghujung tahun 2010 tepatnya. Cobaan kecil datang menyapa kami. Suami terserang demam berdarah. Aku sama sekali tidak pernah merawat orang sakit. Bagaimana aku harus merawat suamiku sendiri? apa yang harus ku lakukan selain membawanya ke rumah sakit? Aku benar-benar panik. Tapi suamiku mencoba menenangkanku. Dia bilang,tidak akan berlama-lama di rumah sakit. Alhamdulillaah,setelah empat hari di rawat,akhirnya suamiku sembuh dan bisa pulang ke rumah.


To be continue... 

Kamis, 18 Juli 2013

Berburu Tiket --> Mudik

Tiap bulan ramadhan kebanyakan orang yang akan pulang kampung pasti punya rutinitas yang heboh. Apalagi kalau bukan berburu tiket. Yuhuu... berburu tiket murah lebih tepatnya.  Jauh-jauh hari bahkan ketika puasa baru saja dimulai,para pemudik udah repot liat-liat harga tiket. Yang mudiknya naik kereta api,udah bolak balik ke stasiun liat harga dan mikir.."beli sekarang ga yaa... beli sekarang ga yaa... nanti abis ga yaa..". Kalau yang mudiknya naik bis lain lagi,"Haduh..naiknya tinggi banget sih,perasaan tahun lalu harganya ga segini..beli sekarang aja deh takut naik lagi nanti". Nah.. nah.. kalau yang mudiknya naik pesawat pasti nunggu harga promo,ngecek-ngecek harga tiap hari tapi tak kunjung dapat yang murah. Hehehe.. #pengalaman pribadi ^^

Tapi tapi.. Alhamdulillaah kemarin aku eh suami ding udah beli tiket. Untuk tiket pesawat tumben banget udah beli kemarin,biasanya belinya dadakan terus nunggu promo habis-habisan. Selama ini udah 2 kali begitu sih selalu beruntung. Selalu dapat yang lumayan murah. Entah kenapa kemarin suami langsung memutuskan untuk beli tiket pesawat cepet ga pake lama. Habis beli tiket pesawat,langsung beli tiket bis deh :)

tiket pesawat
Tgl 1 Agustus 2013. Rute: Medan-Jakarta
Pukul 11.00 WIB
tiket bis
Tgl 31 Juli 2013. Rute: Lhokseumawe-Medan
Pukul 23.00 WIB

Jadi,kami berangkat dari Lhokseumawe Tgl 31 Juli 2013 jam 11 malam menuju Medan. InsyaAlloh sampai Medan jam 6 pagi. Kemudian lanjut ke Polonia untuk naik pesawat menuju Jakarta. Pesawatnya jam 11 siang InsyaAlloh sampai Jakarta jam 1 siang.

Semoga perjalanan mudik kami lancar,sehat semua dan tidak kurang satu apapun,,aamiin..

Rabu, 17 Juli 2013

Mungkin Terlalu Indah Bila Benar True-Story

Tadinya hari ini ga ada sesuatu yang ingin ku posting di blog. Tapi setelah membaca komentar dari salah seorang teman blogger,inspirasi menulis akhirnya datang juga. Berawal dari postingan yang ku tulis kemarin,wajar saja bila ada yang berkomentar benarkah itu kisah nyata atau hanya rekayasa belaka. Aku sendiri aja yang ngalamin masih belum percaya kalau itu adalah kisah yang terjadi dalam lembar kehidupanku. Rasanya kok so sweet banget gitu ya. Kayak cerita-cerita di FTV yang _ah palingan nanti cowoknya jadi pacarnya_  gitu. Kisah dari pertemuan yang tidak disengaja,pemberian hidayah untuk berhijab dan akhirnya takdir mempersatukan. Mungkin.. ini mungkin loh.. bila secara detail aku tulis kisahku bersama laki-laki itu (sekarang suami) lebih banyak lagi yang ga percaya. Karena memang kisahnya begitu unik,konyol,haru namun indah. Semua orang pasti punya cerita tersendiri yang bakal diingat sepanjang hidupnya.

Oh ya,setiap orang berhak menilai karya cipta oranglain. Ada yang mengkritik secara tajam, makjlebb dan bikin sakit hati tapi juga ada yang mengkritik secara kiasan,muter sana sini,lemah lembut dan sangat-sangat sopan. Semuanya ga kurang ga lebih untuk memotivasi penulis agar bisa berkarya lebih baik dan lebih baik lagi. Jadi jangan pernah merasa berkecil hati bila kritikan yang diterima pedas bagai cabai jalapeno,hehehe.

Nah.. balik lagi ke inti postinganku ini,so... mungkin terlalu indah bila benar kisah kemarin itu nyata ^^

Selasa, 16 Juli 2013

Laki-laki Itu

Pagi itu mentari terasa hangat memeluk tubuhku. Ku lihat awan gemawan berarak-arakan menuju langit utara. Semilir angin menerpa wajahku,kuhirup dan kupejamkan mata sesaat  lalu terciptalah aroma khas kota Jakarta yang  sedikit berdebu. Lumayan juga dapat kelas di lantai tiga,bisa menikmati angkasa lebih dekat dengan sedikit berolahraga setiap harinya. Ini sekolah baruku,sekolah pilihanku yang aku harapkan bisa membawaku kuliah di Perguruan Tinggi Negeri nantinya. Asyik juga berlama-lama melamun sambil menikmati cuaca pagi hari. Teringat ingin membeli buku di koperasi sekolah,aku menyudahi romantika bersama alam. Aku bergegas menuju tangga yang berada di pojokan gedung sekolah SMAku. Baru saja aku menuruni dua anak tangga pertama,langkahku terhenti. Ups,memang salahku mengambil lajur kanan yang seharusnya lajur ini digunakan untuk orang yang akan naik. Hampir saja aku menabrak seorang laki-laki berkacamata dan berkulit bersih. Segera aku menyingkir ke kiri dan sekilas meliriknya,oh.. kirain aku kenal,ucapku dalam hati. Dia tidak menoleh sedikitpun ke arahku,dengan pandangan yang lurus dan langkah yang lebar agaknya dia tergesa. Aku kembali melanjutkan langkahku menuruni anak tangga menuju koperasi sekolah.

Bel berbunyi tanda masuk telah tiba. Hari itu adalah hari jumat,yang mana pada setiap hari jumat di sekolahku dari organisasi Kerohanian Islam (Rohis) selalu minta amal jumat ke kelas-kelas. Biasanya yang bertugas sebagai pembawa kotak amal adalah pengurus rohis. Tok.. tok.. tok.. suara pintu ruang kelasku terdengar ada yang mengetuk. Tak lama kemudian dua orang siswa masuk sambil membawa kotak amal. Salah seorang diantara mereka seperti tak asing di mataku. Ah ya,dia yang tadi kulihat di tangga. Rupanya dia siswa kelas 2, diapun pengurus rohis. Oh.. jadi dia adalah kakak kelasku. Lantas,ada apa denganku? Dari hati yang terdalam ingin rasanya bisa mengetahui namanya. Untuk apa? Pentingkah? Aku sendiri tidak tahu,yang aku tahu, rasa ingin tahu ini begitu luar biasa dan telah membawa perubahan pada diriku.

Hari berlalu dan sekarang aku sudah kelas 2 SMA. Penampilanku berubah,aku berhijab. Hal yang tak pernah terpikirkan sebelumnya aku bakal mengenakan hijab. Perubahan ini ku lakukan demi sebuah nafsuku. Jujur,aku mengenakan hijab agar aku bisa kenal dengan kakak kelasku itu. Karena kupikir,aku harus masuk ke dunianya kalau ingin kenal dan lebih dekat. Alhasil aku rela berhijab dan mengeluarkan lumayan banyak uang untuk membeli segala pernak pernik berhijab. Semua ku lakukan demi dia. Entah kerasukan apa hati ini seperti menarik-narik untuk kenal dengan dia lebih dekat dan lebih dekat lagi. Akan tetapi,cara yang ku lakukan ini belum sepenuhnya membuahkan hasil,dia yang kuanggap sebagai laki-laki yang ramah ternyata tidak demikian. Dia angkuh,dia jutek,dia tak mau beramah-ramah pada adik kelasnya tepatnya aku. Waktu berjalan dan aku mulai tersadar. Betapa bodohnya aku jika niat diri untuk berhijab cuma karena laki-laki itu. Laki-laki yang entah siapa dirinya.

Aku terdiam menunduk malu merenungi segala gelisah dalam tahajudku. Aku curhat pada Yang Maha Mengetahui segala isi hati. Dalam keterpurukan cinta yang fatamorgana,aku taubat padaNYA. Aku luruskan niatku berhijab hanya untukNYA. Tak ada lagi pikiran tentang laki-laki itu.  Sampai dia lulus SMA dan kuliah di salah satu universitas yang terkenal akupun sudah melupakannya. Hatiku memang pernah mengukir namanya,hanya namanya bukan dirinya. Kuanggap dirinya telah membawa perubahan positif bagiku. Itu saja cukup,aku tak mengingankan lebih. Tetapi takdir seolah-olah tahu untuk apa aku diperkenalkan dengannya.

Janji suci itupun diikrarkan
Suatu hari di pertengahan tahun,aku bertemu dengan laki-laki itu. Dia tersenyum padaku,dia ramah padaku,ah.. rasa ini,muncul kembali. Rasa yang telah lama ku kubur dalam-dalam. Ada apa gerangan? Dan pada hari di pertengahan tahun berikutnya,laki-laki itu datang ke rumahku membawa serta kedua orang tua dan keluarganya. Dengan lemah lembut namun lugas dia meminangku. Dia ingin menjadikan aku bidadarinya. AllahuAkbar.. dada ini berdegup kencang,butiran airmata meleleh membasahi pipi. Bulan ramadhan merupakan memori indah dengan sejuta pesona,bagaimana tidak,bulan yang terisi dengan masa penantianku untuk membuka lembar kehidupan baru bersamanya. Akhirnya,17 hari setelah hari raya umat muslim sedunia tepatnya tanggal 25 september 2010 janji suci diikrarkan. Laki-laki yang angkuh,laki-laki yang tak pernah menyapaku sekarang telah menjadi raja yang bertahta di langit hatiku. Rasa bahagia membuncah,kenangan sewaktu SMA bukan lagi hal buruk melainkan hal yang paling manis sepanjang hidupku. Tangga di sekolahku menjadi saksi bisu pertemuan pertama kami. Barangkali tangga itu sedang tersenyum manis melihat kami bergandengan tangan mesra melangkah di sela-sela hiruk pikuk siswa-siswi yang naik turun di atas punggungnya.Mungkin benar,laki-laki itu dikirim untuk menghijabkan ragaku terlebih dulu. Mungkin juga benar hidayah tidak datang dengan sendirinya. Kini,aku bahagia bersama laki-laki itu.

Jumat, 12 Juli 2013

Kado Istimewa

Seperempat abad,itulah usiaku hari ini. Kalau dbilang masih muda,hmmm malu sama anak-anak ABG yang usianya belasan tahun. Tapi kalau dibilang sudah tua.. enak aja! Wajah masih segar belum keriput,rambut masih hitam belum ada putihnya,bodi masih langsing_iish_belum melar.  Naah... yang paling cocok memang dibilang  "yangsedangsedangsaja".hehe..

Diusiaku yang ke 25 tahun ini,alhamdulillaah aku sudah menjadi istri dari seorang laki-laki yang beruntung,beruntung karena ia telah menikahi wanita cantik yang baik hati dan solehah_tsaaah. Juga telah memiliki (baru) satu orang anak laki-laki yang InsyaAlloh akan menjadi orang sukses dunia akhirat,aamiin. Rasany telah sempurna menjadi wanita bila sudah menikah,hamil dan melahirkan,Alhamdulillaah.

Pagi tadi,sebelum suami berangkat kerja ia sempat-sempatnya meledekku. "Iih..Bun udah sama kayak Ay umurnya 25.." begitulah ledek suamiku disertai tawanya yang sedikit membuat hati geram. Iya sih,usia kami memang ga jauh beda. Aku kelahiran juli 1988 sedangkan suami oktober 1987,jadi hanya sekitar 9 bulan perbedaan usia kami. Sudah beberapa bulan terakhir ini suamiku terus meledekku dengan kata-kata yang hampir sama. ya kata-kata seperti diatas tadi. Dan hari ini juga tidak ada surprise darinya,sama seperti 2 tahun silam yang ga ada kado, bunga ataupun sekedar puisi di secarik kertas. Suami punya alasan sendiri kenapa ga pernah ada surprise-surprisean di hari ulang tahunku. Alasan pertama,kalau mau ngasih sesuatu ngapain mesti nunggu ulang tahun.  Alasan yang kedua,kalau dibeliin sesuatu takut bukan seleraku,takut ga suka nanti malah mubadzir. Jadi katanya,mendingan sama-sama aja kalau mau beli sesuatu,biar aku yang milih sendiri. Benar sih.. tapi kaaaaann... wanita juga pengen dong dikasih surprise. Ya ga?yang merasa wanita ayo dukung aku..! ^^

Begitulah ulang tahunku di 3 tahun terakhir ini,ga ada yang spesial dari yang terspesial. Tidak ada kado-kadoan. Malah terkesan tidak ada sesuatu. Kalau dipikir-pikir yasudahlah ga terlalu penting juga dengan kado di hari ulang tahun. Selain dihari ulang tahun toh suami sering juga membuat surprise kecil-kecilan seperti pulang kerja lebih cepat,pulang kerja bawa makanan yang aku suka padahal ga nitip dan masih banyak lagi yang memang   bukan suatu hal yang luar biasa. Yang terpenting,ada kado istimewa walau bukan di hari istimewa ^^

Senin, 08 Juli 2013

Semangat Ramadhan

Alhamdulillaah wasyukurillaah.. tinggal beberapa hari lagi umat muslim sedunia akan memasuki bulan ramadhan. Bulan yang penuh berkah. Bulan yang penuh dengan penglipat gandaan pahala. Bulan yang penuh dengan ampunan. Bulan yang amat dinanti-nanti umat muslim.

Ramadhan kali ini,ramadhan keduaku bersama Athar. Ramadhan pertamanya sih Athar baru kebagian 10 hari terakhir,soalnya Athar kan lahirnya pas 20 Ramadhan. Dan suasana sahur yang aduhai meriahnya disini belum menjadi hal yang mengganggu Athar kala itu. Ya,tepat di belakang rumahku ada musholah yang kalau bulan ramadhan full acara dari selesai tarawih (disini selesai tarawih jam 22.30) sampai jam 24.00,waktu ini dipakai untuk stel murottal. Kemudian lanjut lagi jam 02.00 sampai selesai adzan subuh. Nah..kalau waktu yang ini ni,acaranya baca Alquran,nyanyi-nyanyi religi plus lagu-lagu Aceh dan ditutup dengan adzan subuh. Wow rame yah..

Sekarang Athar sudah 11 bulan,sudah pengen ikutan apa yang dilakukan ayah bundanya. Aku dan suami sudah berpikir Athar bakalan bangun ketika sahur nanti. Maka itu,kami akan bagi tugas. Sementara aku menyiapkan makan sahur (masak),suami yang ngajak main Athar. Kalau Athar bangun pas sahur sudah dapat dipastikan jadwal tidurnya akan berubah. Tak apa-apa asalkan masih sesuai dengan lamanya waktu yang dianjurkan oleh para dokter. Biar perkembangan otaknya berjalan seoptimal mungkin kalau porsi tidurnya pas.

Untuk masalah buka puasanya,kemarin kami sudah berdiskusi. Mudah2an suami pulang kantor bisa jam 5 sore sampai rumahnya. Jadi bisa jagain Athar pas aku lagi masak. Disini kan buka puasanya jam 7an,jadi masih punya banyak waktu buat beberes.

Disisi lain,ramadhan kali ini aku sedang menyusui. Hari biasa aja yang emang lagi ga puasa aku cepet banget laparnya,apalagi puasa yaa..hihihi.. tapi semuanya InsyaAlloh berjalan lancar jika hati ikhlas,ga banyak mengeluh,dan NIAT itu intinya. Semoga ramadhan tahun ini membawa banyak perubahan positif pada keluarga kecil kami,keluarga besar,saudara sesama muslim dan juga Negara Indonesia..Aamiin...

Yoo Semangat yoo! Semangat! semangat! semangat! ^^

Sabtu, 06 Juli 2013

seOnggok Daging tanpa Tulang


Catatan kecil untuk nasihat diri sendiri:
  • Kalau gak tau jangan pernah sok tau
  • Kalau gak tau sebaiknya bertanya,jangan asal nyeplos
  • Kalau belum pernah melakukan jangan seolah-olah pernah melakukannya
  • Kalau gak bisa ngomong baik lebih bagus diam
Alloh menciptakan manusia bermata dua,bertelinga dua dan bermulut satu,artinya lihatlah dua kali,dengarlah dua kali baru boleh ngomong sekali.

Lidah dan hati keduanya hanya seonggok daging tanpa tulang. Yang satu sangat tajam yang satunya lagi sangat lembut. Dari keduanyalah manusia berpangkal. Siapa yang dapat menjaga lidahnya pasti hati selalu bersih dan penuh cinta kasih namun sebaliknya jika tak bisa menjaga lidah maka hati akan selalu iri,dengki dan penuh caci maki,naudzubillahimindzalik.

Semoga kita menjadi manusia yang berlidah dan berhati manis,InsyaAlloh,aamiin..

Jumat, 05 Juli 2013

49 kilogram? Yess!

Hal yang paling ditakuti kebanyakan wanita adalah masalah berat badan. Terlebih setelah wanita tersebut hamil dan melahirkan,nah nah nah.. pasti takut berat badannya ga bisa kembali normal seperti sebelum hamil dulu kan,,hayoooo ngaku... hehehe,aku juga sempat kepikiran bagaimana diet yang sehat pasca melahirkan agar tubuh kembali seperti sebelum hamil dan menyusui tetap lancar jaya.

10 hari usai melahirkan,aku di suruh bidan yang membantu proses persalinanku untuk datang kembali ke kliniknya buat cek jahitan dan menimbang Athar. Katanya,kebanyakan bayi setelah 10 hari berat badannya akan turun,makanya Athar mau di timbang agar bidan tahu bagaimana berat badannya. Setelah aku periksa jahitan,Atharpun di timbang. Ternyata berat badan Athar ga turun malah naik 100 gram dari pas lahir 3,3 kg saat itu jadi 3,4 Kg,Alhamdulillaah..

Setelah selesai semua,aku iseng-iseng pengen nimbang berat badanku. Aku bergegas menuju alat timbang sementara suami yang menggendong Athar masih berbincang-bincang dengan bu bidan. Wow! amazing!!! berat badanku 53 Kg. Untuk pemberitahuan,sesaat sebelum menikah berat badanku 49 Kg dan ketika akhir kehamilan menjadi 61 Kg. Aku senangnya bukan main saat jarum pada timbangan menunjukkan angka 53. Rasanya pengen jingkrak-jingkrak sambil teriak "cihuuuy.... guwe belum diet udah turun banyak,wuhuuuu..." . Senyum sumringah menghiasi wajahku hari itu.

+++

Pekan lalu saat belanja kebutuhan herbal di toko langganan herbal kami,aku mencoba menimbang kembali berat badanku. Kebetulan toko tersebut menyediakan timbangan yang di taruh di sudut ruangan. Hmmm... berapa ya kira-kira berat badanku saat ini setelah bulan lalu beratnya 50 Kg. Dan... surpriseee.... 49 Kg!!! Tanpa diet,tidak mengurangi porsi makan dan tetap menyusui. Hehe..kecil lagi deh badanku. Senangnyaaaa....

Akan tetapi,dibalik bahagiaku suami malah bolak balik nanya "Bun,kok turun lagi sih beratnya?Bun makan yang banyak donk!kenapa emangnya kok turun gitu beratnya?Bun capek ya ngurus Athar sendiri?" haduh... risih juga sebenarnya pertanyaan suami yang itu-itu terus. Mungkin khawatir aku kekurangan makan,mungkin kasihan juga yang melihat aku sepertinya capek terus tiap hari. Hehe.. tenang aja ya suamiku,aku ga kekurangan makan kok. Mungkin berat badanku yang sekarang ini berkat Athar juga. Athar kan lagi lincah-lincahnya,jadi ya wajar aja walaupun aku ga diet,tapi aku olahraga terus bareng Athar. Itu sebab yang paling utama menurutku. So,,aku senang kok dengan berat badan yang sekarang. Enteng! #nyengirkuda 

Kamis, 04 Juli 2013

Gempa di Aceh Tengah

Sudah hampir 3 tahun aku singgah di bumi serambi mekah ini. Banyak sekali pengalaman yang aku rasakan disini baik maupun buruk. Buruknya cukup disimpan saja untuk pelajaran menapaki hidup yang lebih rumit lagi ke depannya. Kalau yang baik,hmmm sepertinya sudah aku posting dulu-dulu. Salah satu pengalaman yang menarik ketika aku dibawa suami kesini adalah jalan-jalan alias travelling. Aku suka sekali travelling,kemanapun hayuk aja,tapi yang selalu menjadi kendala selalu finansial. Jadi kalau diajak teman cuma bisa bilang "hehe,belum bisa ikutan nih" atau "yang deketan ajalah,biar murah" dan yang paling sering "haduh..pengen sih tapi tabungan belum cukup".. itulah kata-kataku waktu masih sekolah/kuliah dulu.

Alhamdulillaah,setelah menikah aku bisa beberapa kali berkunjung ke tempat wisata yang berada di sekitaran Aceh. Bisa ngeliat langsung Masjid Raya Baiturrahman yang sedari kecil aku impi-impikan. Bisa naik kapal PLTD Apung yang super gede itu,yang ketika kejadian tsunami tahun 2004 silam kapalnya bisa nangkring di tengah kota,ckckck. Itu semua karena memang suami sedang dinas disini,hehehe...

Danau Laut Tawar,adalah tempat yang menjadi favoritku diantara tempat-tempat wisata lainnya. Pemandangan yang _subhanalloh_indahnya,suasana yang damai asri,udara yang sejuk membuatku betah berlama-lama menikmati ciptaan Illahi yang satu ini. Indah! Indah sekali!

Dan...

Hari selasa kemarin ketika sedang asyik bermain bersama Athar,tiba-tiba aku merasakan getaran yang lumayan kuat. Sampai pusing aku dibuatnya. Ya,getaran itu terjadi karena gempa. Gempa yang terjadi di Aceh Tengah kabupaten Bener Meriah. Alloh... untung saja hari itu suami sedang tidak dinas kesana. Karena kabupaten Bener Meriah adalah daerah wilayah kerja suamiku dan beberapa bulan sekali pasti kesana, Alhamdulillaah ya Alloh...

Mengetahui pusat gempa berasal dari sana,aku langsung terbayang daerah sana. Sedikit banyak aku tau daerah itu karena pernah ke Danau Laut Tawar di Takengon yang rutenya pasti melewati Bener Meriah untuk sampai di danau tersebut. Jalanan yang sempit,kanan tebing dan kiri jurang, ah.... rasanya sesak dada ini melihat berita di media ternyata banyak korban akibat gempa kemarin. Semoga para korban yang meninggal dunia diampuni dosa-dosanya dan diberikan tempat yang terbaik disisi Alloh dan yang luka-luka,kehilangan keluarga beserta harta benda semoga Alloh memberikan kesabaran yang luar biasa.Aamiin.

Ya Alloh...
Lindungilah kami dari segala bentuk ketidaknyamanan di dunia,
Jauhkanlah kami dari sifat-sifat sombong dan angkuh yang akan membawa kami pada kesesatan.
Jadikanlah kami hambaMu yang senantiasa mensyukuri nikmatMu,
Berkahi usia kami agar kami termasuk golongan orang-orang yang beruntung,
Aamiin ya robbal'aalaamiin

Selasa, 02 Juli 2013

Cara Tersendiri

Iseng-iseng liat statistik pengunjung yang mampir ke blogku,ada satu postingan yang udah agak lama dan jarang di kunjungi oleh teman-teman blogger, tiba-tiba tadi ada yang baca. Berhubung aku juga lupa apa isinya,jadi aku klik deh untuk baca lagi tulisan apa yang telah aku tulis disitu. Hmmm... isinya  ternyata peralihan kebutuhan sehari-hari dalam rangka penghematan toh. Dan benar saja,aku masih setia dengan langkah penghematan tersebut. 

Semua orang baik yang sudah berumah tangga maupun belum,pasti mengalami langkah demi langkah perubahan-perubahan dalam rangka menghemat sesuatu. Ada yang hobinya berburu buku,maka dengan amat terpaksa harus lebih selektif lagi mencari mana buku yang lebih penting untuk saat ini. Ada juga yang hobinya jalan-jalan,harus rela mengurungkan niatnya untuk berpergian. Dan masih banyak lagi hobi-hobi lainnya yang memang secara sadar membutuhkan finansial yang lumayan besar. Bukan suatu masalah selama hal yang primer masih tergenggam dengan baik.

Kebutuhan hidup tiap orang berbeda-beda,mahal ataupun murah juga relatif pada masing-masing individu. Semua tidak bisa disamaratakan. Berbeda! Pasti berbeda! Namun semua orang punya persamaan, yaitu pasti pernah menghemat,pasti pernah melakukan perubahan. Dan tiap-tiap orang  punya cara tersendiri nan unik untuk melakukan perubahan tersebut. Apapun caranya,semoga perubahan yang di lakukan bernilai positif! Aamiin...

Senin, 01 Juli 2013

Sabtu Minggu Eror

Kesalahan-kesalahan/keteledoran yang aku bikin waktu hari sabtu dan minggu kemarin:
  1. Stop kontak mesin air lupa dimatiin. 
  2. Kunci rumah ketinggalan di rumah tetangga pas lagi ngadirin acara tujuh bulanan
  3. Pakai baju tidur kebalik
  4. Nutup pintu kulkas yang lagi dibersihin
Mudah-mudahan ga mengulangi lagi kesalahan yang lebih fatal dari beberapa keteledoran di atas. Penyakit lama yang sering hinggap di kepalaku adalah "LUPA". Haduh,,bener-bener deh masih muda udah sering lupa. Oke,,aku harus lebih banyak lagi menambah bahan bacaan biar ga gampang LUPA!!!