Sedikit cerita tentang pernikahanku yang telah diselenggarakan 22 bulan yang lalu..
Mungkin tidak secara rinci yang akan ku bagi disini,tapi cukuplah untuk memberi kesan spesial kepadaku.. yaiyalah yah,,namanya juga pernikahan ya pastilah moment sangat spesial bagi semua orang ^,^
Saat selesai akad ^,^ |
Mungkin alasan yang paling tepat karena calon suami (waktu itu) sekalian ngambil cutinya kali ya… jadi digabung gitu cuti Hari Raya dan cuti nikah..hihihi bisa aja ya. Maklum lah ya,,abdi Negara gitu loh..-uhuk- Tapi nih ya teman-teman,cutinya kan 2 minggu ya,eh tetep aja baru 3 hari nikah udah dipanggil kantor untuk DJP Maju Pasti.. Halah jadi inget lagi deh -,-
Sudah..sudah… kita ga usah ngebahas soal itu lagi. Kita lanjut aja ke bagian yang kedua yah. Yang kedua tentang mahar ni teman-teman. Hihihi malu sih mau diceritain tapi gapapa deh ^,^
Jadi maharnya apa? Ga susah-susah dan ga mahal-mahal kok. Aku tuh waktu itu cuma minta uang tunai sejumlah Rp 1.278.800,00 dan emas 5gram (untuk cincin nikah). Selesai! Simple kan?! Aku akui,ketika calon suami bertanya kepadaku “mau mahar apa?” aku ga jawab “terserah”,karena memank mahar sepenuhnya hak wanita. Tapi kembali lagi,wanita yang baik adalah yang maharnya kecil dan pria yang baik adalah yang memberikan mahar lebih kepada wanitanya.
:') |
Tapi teman-teman… ternyata memank calon suamiku itu (sekarang udah jadi suami,hihihi) baiiiiiiiikkkk banged yah. Ternyata maharnya dikasih lebih loh..aku ga nyangka banged deh. Benar-benar surprise…. ^,^
Akhirnya mahar pada pernikahan kami:
- Uang tunai Rp 1.278.800,00
- Emas seberat 20 gram
Hehehhe,,emas seberat 20 gram itu menandakan tanggal kelahiran suamiku. Suamiku kan lahir tanggal 20.
Jadi, uang tunainya melambangkan tanggal lahirku dan emasnya melambangkan tanggal lahir suamiku.. unik kan!!? –ahem- ^,^
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terimakasih atas kunjungannya ya..
Silahkan tinggalkan komentar sesuka hati asal sopan dan tunggu kunjungan balik saya ke blog teman-teman^^